Makalah KWU kelompok 4
HAPPY DUMPLING LAVA
Disusun
Guna Memenuhi Tugas Kewirausahaan
Dosen
Pengampu: Turjangun
Oleh:
1. M. Khoerul Anwar 33030180116
2. Dewi Ulfa Uluwiyah 33030180121
3. Siti Rohimatul M 33030180134
4. M. Haikal Ambang K 33030180140
HUKUM
TATA NEGARA
FAKULTAS
SYARIAH
INSTITUT
AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA
2021
KATA
PENGANTAR
Alhamdulillah robbil ‘alamin, sholawat dan salam
kami panjatkan kepada rasulullah saw, muhammad dan keluarganya serta umat yang
mengikuti risalahnya hingga hari kiamat. Ucapan terima
kasih kami sampaikan kepada orang tua, sahabat serta semua yang mendukung dan
membantu terealisasikan makalah mengenai “HAPPY
DUMPLING LAVA”.Demikian juga kepada Dosen Pengampu mata kuliah Kewirausahaan, Bapak Turjangun yang senantiasa
mendoakan dan membimbing kami.
Mungkin tulisan ini memiliki banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan.
Untuk itu, kami mohon saran dan kritik dari pembaca yang nantinya dapat kami
gunakan sebagai acuan untuk lebih baik lagi dalam mengerjakan tugas-tugas yang
akan datang.
Kami berdoa dan berharap semoga tulisan ini nantinya dapat bermanfaat bagi
pribadi penyusun khususnya, dan bagi para pembaca pada umumnya.Akhirnya,
jazakumullah ahsanal jaza.
Salatiga, 14 Oktober 2021
Penulis
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR................................................................................................. 2
DAFTAR
ISI................................................................................................................. 3
BAB
I: PENDAHULUAN........................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang.................................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................... 4
1.3 Tujuan................................................................................................................. 5
BAB
II: PEMBAHASAN............................................................................................ 6
2.1 Hasil Wawancara Dengan Petani Singkong........................................................ 6
2.2 Pelangaman Dalam Membuat Happy Dumpling
Lava........................................ 7
2.3 Bahan Dan Cara Membuat Happy Dumpling
Lava............................................ 8
2.4 Perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP)......................................................... 9
2.5 Analisis SWOT Dalam Perkembangan Usaha.................................................... 11
BAB
III: PENUTUP.................................................................................................... 13
3.1 Kesimpulan......................................................................................................... 13
3.2 Saran................................................................................................................... 13
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Balakang
Singkong
merupakan tanaman yang terkenal di seluruh pelosok Indonesia.hasil dari
pertanian singkong yang jumlahnya berlimpah perlu adanya alternative lain dalam
pemanfaatannya untuk menunjang program ketahanan pangan. Untuk menjaga agar
kualitas dan komoditas hasil pertanian (singkong) tetap tinggi maka perlu
adanya pengolahan pemanfaatan hasil yang lebih luas dan kaya akan ide-ide atau
gagasan baru salah satunya yaitu dengan mengolahnya manjadi produk singkong
berasakan durian.
Singkong
durian dengan bahan baku singkong memiliki kandungan karbohidrat yang baik
untuk tubuh tak hanya itu singkong juga dapat mencegah sembelit, mencegah
anemia, melindungi jaringan tubuh, dan meningkatkan kekebalan tubuh. dan durian
sendiri juga memiliki bnayak kandungan yang tak kalah baik dari singkong. Singkong
memiliki rasa yang tidak terlalu manis sehingga dapat di padukan dengan coklat,
keju maupun bahan yang lainnya. Selain daripada itu singkong sendiri mudah dijumpai terutama di
daerah pedesaan dan harganya tergolong terjangkau. Kebanyakan yang biasanya
dijumpai, singkong diolah dengan cara digoreng
ataupun hanya direbus saja, sehingga banyak masyarakat yang kurang tertarik apa
lagi di kalangan anak muda. Sehingga disini mengkreasikan olahan singkong
dengan perpaduan rasa durian dengan singkong dijadikan isian kulit pangsit
ditambah dengan selai dengan varian rasa dan ditambahan dengan fla durian yang
kami beri brand “Happy Dumpling Lava”
Pembuatan
olahan singkong durian sendiri terbilang cukup mudah dan tidak memakan
waktu.Dengan harga yang sangat terjangkau sehingga dapat dijadikan peluang usaha
yang tentunya sangat menjanjikan, terutama di kalangan para mahasiswa bisa
dijadikan usaha sampingan.
1.2
Rumusan Masalah
1. Bagaimana Hasil Wawancara Dengan Petani
Singkong?
2. Bagaimana Pelangaman Dalam Membuat Happy
Dumpling Lava?
3. Apa Saja Bahan Dan Bagaimana Cara
Membuat Happy Dumpling Lava?
4. Bagaimana Perhitungan Harga Pokok
Produksi (HPP)?
5. Bagaimana Analisis SWOT Dalam
Perkembangan Usaha?
1.3
Tujuan
1. Untuk Mengetahui Bagaimana Hasil
Wawancara Dengan Petani Singkong.
2. Untuk Mengetahui Bagaimana Pelangaman
Dalam Membuat Happy Dumpling Lava.
3. Untk Mengetahui Apa Saja Bahan Dan
Bagaimana Cara Membuat Happy Dumpling Lava.
4. Untuk Mengetahui Bagaimana Perhitungan
Harga Pokok Produksi.
5. Untuk Mengetahui Analisis SWOT Dalam Perkembangan
Usaha.
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1
Hasil Wawancara Dengan Petani Singkong
Dalam wawancara kali
kami mewawancari bapak Suharno warga ampel yang mana beliau bukan hanya sekedar petani
singkong, melainkan juga seorang peneliti juga penyedia bibit singkong. Beliau
memberikan namausahanya dengan nama Singkong Indonesia. Bapak suharno memulai bertani
singkong sejak beliau duduk di bangku SD.Di usianya yang cukup belia pemikiran
beliau terbilang lebih dewasa.Bahkan beliau suka menanam tumbuhan di lingkungan
sekolah dan mengerti segala jenis tumbuh-tumbuhan yang bisa di jual seperti
benih pepaya, benih cabai, dan lain sebagainya.
Usaha dari meneliti
tumbuhan singkong yang beliau temukan di awali oleh pengalamannya waktu menanam
singkong 1 hektar yang meniru dari neneknya.Singkong yang ditanamnyapatah semua
karena diterpa angin. Sehingga beliau berfikir untuk membuat experiment sendiri
dengan cara “sambung pucung”dengan menggunakan singkong karet super dengan singkong
karet merah.Dengan tekhnik ini yang biasanya singkong pada umumnya hanya bisa
menghasilkan 4 kg bisa 10 x lipat sekali panen per batang.
Dari sinilah kami penasaran
dan ingin tahu tentang singkong karena beliau sudah memiliki pencapaian membuat
eksperimen singkong yangmana dalama satu
batang singkong dapat menghasilkan 200kg.
Itu merupakan hasil dari pengalaman beliau meniliti singkong, beliau memang
mempunyai kegemaran meneliti biji-bjian di rumah beliau itu ada 3 jenis
penelitian singkong, apulkat dan Lombok, tetapi yang sudah teruji adalah
singkong yang sudah kami sebutkan diatas. Memang itu sepadan dengan hasil kerja
keras beliau.Ada teknis tertentu yang beliau gunakan untuk menghasilkan
singkong yang berkualis dan tumbuh maksimal.Adapun tekhnik tersebut dijelaskan
secara gamblang yaitu:
1. Tanah yang digunakan sebagi media
menanam singkong harus diberi pupuk kandang supaya tanahnya berongga dan
bergizi.
2. Menanam singkong diusahakan saat
menjelang musim hujan kedua maka tumbuhnya akan gerak cepat dan subur.
3. Tanah yang sudah di cangkul dan sudah
diberi pupuk kandang harus terkena sinar matahari dan tidak perlu penyiraman.
Karena pupuk kandang sendiri mengandung air sehingga bahwanya pasti dingin.
4. Metode pananaman dengan mencangkul tanah
sedalam 30 cm dan menaikkan tanah menjadi gundungan 30-40 cm.
Bapak Suharno memfokuskan penelitiaanya
pada pembibitan bukan pada penanaman.Penanaman hanya dijadikan sebagai objekpenelitian.Singkong
yang ditelitinya telah mencapai 300 lebih salah satunya pandesi putih yang
biasa dibuat singkong keju dan banyak jenis lainnya.Dari sinilah banyak
pengunjung yang menyambangi beliau tercatat di buku tamu seperti mahasiswa
maupun dosen guna untuk tugas kuliah maupun penelitian.Selain itu ada juga yang
berasal dari luar negeri seperti Thailand danada juga yang dari Natuna.Tak
sedikit pula yang ingin belajar dengan beliau dari berbagai daerah seperti Pekalongan,
Bawen, Jogja, Muntilan Solo, dll.Yang awalnya bibit tanaman singkong di
pasarkan hanya dari mulut ke mulut dengan stategi promosi jika ada seseorang
yang membeli bibit buah papaya beliau memberikan bonus bibit singkong, sekarang
bisa menjual bibit singkong ke luar daerah maupun luar negeri.
Beliau memaparkan bahwa yang
mananya usaha pasti ada pasang surutnya akan tetapi jika di dasarkan dengan
hati senang di landasi oleh cinta kerja keras atau kerja susah akan terasa ikhlas dan rela.moto hidup beliau yaitu ingin
menjadi manusia yang bermanfaat bagi keluarga, agama dan masyarakat.
2.2
Pengalaman Membuat Happy Dumpling Lava
Awalnya
kami sangat kesusahan harus membuat sajian khas apa untuk mengolah singkong
yang ini, setelah berdiskusi dengan teman kelompok kami memutuskan untuk
membuat olahan singkong sendiri yang kita modifikasi sendiri dengan bahan-bahan
sederhana, seperti keju Batangan, coklat, gula halus, margarin, marshmellow,
kulit pangsit, dan yang terakhir bahan utamanya yaitu singkong. sebelum di
masak singkong kami cuci dan setelah itu di kukus, kemudian di haluskan dengan
blender kecil. Saat menghaluskan singkong kami mendapat kesusahan yaitu ada
singkong yang keras dan alhasil adonan singkong tidak semuanya bertekstur
lembut.
Lanjut tahap
selanjutnya yaitu mencetak adonan singkong yang sudah di lembutkan sebelum kami
beri mentega untuk memberi rasa gurih dan menbur kan gula putih untuk
menciptakan rasa manis, setelah bahan dasar kami masukkan barulah kami bentuk
bulat-bulat dan kita bungkus menggunakan kulit pangsit. Tidak hanya singkong
yang sudah kami bentuk bulat kami juga memberikan varian isi di dalamnya jadi
singkong yang kami bentuk bulat kami isi dengan coklat, keju parut dan
marshmellow, agar menambah cita rasa si singkongnya menjadikan makanan singkong
modern yang kekinian untuk menarik minat konsumen.Setalah selesai kita isi
dengan berbagai varian rasa kami membuskusnya langsung di lanjut tahap terakhir
yaitu penggorengan dan pengukusan.Dengan penyajiannya di siram saus fla
durian. Akhirnya jadilah singkong nya
dan kita namakan Happy Dumplings Lava.
Harapannya
dengan menyantap Happy Dumpling Lava dapat membuat mood menjadi happy. Karena
di setiap gigitannya terdapat singkong yang lembut, lelehanfla durian dan
toping yang bervarian rasa. Selain kami menyediakan Happy Dumpling Lava yang
siap makan, kami juga menyediakan pula dalam bentuk fozen food yang bisa di
kreasikan dengan sesuka hati.
2.3
Bahan dan Cara Pembuatan
Adapun bahan yang
digunakan dalam pembuatan sebagai berikut:
Bahanbaku:
Singkong 1 kg
Keju 150 gr
Gula halus 70 gr
Selai Coklat 30 gr
Selai Blueberry 30 gr
Marshmellow 30 gr
Butter/margarin 1 ½ sdm
Kulit Pangsit 2
pcs
Fla durian 250 gr
Cara membuat:
1. Kupas singkong kemudian cuci bersih
dengan air mengalir, potong menjadi beberapa bagian. Lalu kukus selama -+
30 menit.
2. Haluskan singkong yang sudah dikukus,
campur dengan gula halus dan secukupnya butter dengan tujuan supaya gurih.
3. Siapkan kulit pangsit, letakkan dan tata
singkong dengan cara di bulat-bulat, kemudian isi dengan parutan keju dan
tambahkan selai coklat, blueberry, dan marshmellow.
4. Bentuk seperti bunga atau seperti
membuat dimsum
5. Kemudian goreng dengan menggunakan
minyak goreng dengan api sedang dan bisa juga di kemas untuk dijadikan frozen
food.
2.4
Harga Pokok Produksi (HPP)
2.4.1
Perhitungan HPP
Untuk membuat singkong
durian, bahan-bahan dan alat yang diperlukan dan digunakan seperti berikut:
No. |
Uraian |
Satuan |
Harga |
1. |
Singkong |
1
kg |
Rp.
3.000 |
2. |
Keju |
100
gr |
Rp.
13.300 |
3. |
Gula
Halus |
70
gr |
Rp.
7.600 |
4. |
Selai
Coklat |
30
gr |
Rp.
2.500 |
5. |
Selai
Blueberry |
30
gr |
Rp.
2.500 |
6. |
Marshmellow |
30
gr |
Rp.
5.000 |
7. |
Margarin |
18
gr |
Rp.
500 |
8. |
Kulit
Pangsit |
2
pcs |
Rp.
15.400 |
9. |
Fla
Durian |
200
gr |
Rp.
7.700 |
10. |
Minyak
|
250
mg |
Rp.
5.300 |
11. |
Box/
Packaging |
5
pcs |
Rp.
7.500 |
Jumlah |
Rp.
70.300 |
Æ Total
modal awal untuk membuat produk olahan ini adalah sebesar:
Biaya
bahan pokok =
Rp. 70.300
Biaya
administrasi dan umum = Rp. 3.000
tenaga
kerja = Rp. 4.000
Total
keseluruhan =
Rp. 77.300
Æ Dengan
modal diatas produk yang di hasilkan adalah sebanyak 40 biji.Untuk setiap boxnya
terdiri dari 8 biji.Sehingga dalam satu kali produksi menghasilkan 5 box.Kami
menjualnya dengan harga kemasan mentahan (Frozen Food) dan matang.
Satu kali produksi 5 box isi 8
Rp. 77.300 : 5 box = Rp.15.460
Total pendapatan 5x Rp. 15.500 = Rp.77.500
Æ Perkiraan
keuntungan yang di dapat setiap kali produksi
Pendapatan – biaya operasional
Rp. 77.500 – Rp. 70.300
Keuntungan = Rp. 7.200/ 1kg
singkong
2.4.2
Harga distributor ataupun reseller dan pemasaran
Æ Kami
menjual harga distributor ataupun reseller dalam bentuk frozen food dan matang.
Distributor ataupun reseller = margin x harga jual
=
5% x Rp. 15.500
=
Rp. 775
maka harga reseller = Rp. 15.500- Rp. 775
=
Rp. 14. 725
harga pemasaran / ecer = HPP : Jumlah
=
Rp. 77.300 : 5
=
Rp. 15.460® Rp. 15.500
Sehingga disini dapat kita hitung
Æ
labar
bersih= Total Pendapatan – Total pengeluaran
=
Rp.77. 500– Rp.70.300
=
Rp 7.500/ 1kg singkong
Æ
laba
kotor = Penjualan bersih – Harga Pokok
Penjualan
= Rp.
7.500 – Rp. 77.500
=Rp.70.000
2.5
Analisis SWOT Dalam Pengembangan Usaha
1. Strenght
(Kekuatan)
a. Harga produk yang terjangkau
b. Rasanya yang enak sehingga menarik minat
para pembeli
c. Mudah dalam pengolahannya
d. Tidak memerlukan modal yang besar
e. Bahan baku yang digunakan mudah di dapat.
f. Proses pembuatan yang tidak memakan
banyak waktu.
2. Weakness
(Kelemahan)
a.
Singkong
yang masih dianggap sebelah mata oleh masyarakat sehingga diperlukannya promosi
yang menarik
b.
Olahan
singkong durian akan mudah basi apabila hanya di taruh di suhu ruang.
c.
Bahan
baku singkong yang mudah rusak
3. Opportunity
(Peluang)
a. Meski banyak membuat produk olahan
singkong durian “Happy Dumpling Lava” ini tampil beda dari olahan singkong yang
biasanya dijumpai yang mana perpaduan antara singkong dan durian.
b. kondisi masyarakat yang konsumtif
mempermudah untuk pemasaran.
c. Olahan singkong ini berbentuk makanan
ringan sehingga bisa di nikmati oleh anak-anak maupun dewasa
4. Threat
(Ancaman)
a. Ada beberapa singkong yang di dapat
memiliki rasa pahit dan jelek yang dapat mempengaruhi hasil olahan produk
singkong durian “Happy Dumpling Lava”.
b. Banyak bermumculannya produk olahan
singkong yang lebih unggul
c. Perubahan selera pada konsumen.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Singkong
dapat di olah menjadi berbagai jenis produk makanan, salah satunya yaitu Happy
Dumpling Lava Dalam pembuatan Happy Dumpling Lava ini ada beberapa proses yang
harus dilakukan seperti mengupas kulit singkong, merebus singkong,
menghaluskan, memberikan isian di dalamnya dan yang terakhir adalah pengemasan.
Dalam membuat suatu usaha pertama kali yang diinginkan adalah memperoleh laba
atau untung. Lalu dengan mengolah singkong menjadi berbagai jenis produk
makanan akan menghasilkan untung yang besar daripada kita menjual singkongnya
langsung tanpa diolah menjadi sebuah produk.
3.2 Saran
Dalam melakukan usaha apapun itu harus bisa kreatif dan selalu
berinovasi agar para konsumen tidak bosan atau jenuh untuk memakai produk kita.
karena untuk zaman sekarang,jika kita tidak kreatif, kita bisa kalah oleh para
pesaing yang menyajikan makan yang Lebih kreatif. Dalam usaha olahan singkong
Happy Dumpling Lava ini kita harus mempunyai konsep yang kreatif untuk para
konsumen, sehingga banyak konsumen yang mau membeli produk kita, kita juga
harus memperhatikan minat masyarakat untuk pengembangan produk kita.
Komentar
Posting Komentar