SI-RIAN CAKE (BOLU SINGKONG DURIAN)
Kunjungi Akun Instagram dan Channel Youtube kami di @siriancake_official
Link Youtube Proses Pembuatan Bolu Singkong Durian:
https://youtu.be/dMD70fVZT8s
Link aku bangga menjadi mahasiswa IAIN Salatiga:
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN
WIRAUSAHA “SIRIAN CAKE” BOLU
SINGKONG DURIAN
Disusun
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kewirausahaan
Dosen
Pengampu: Bapak Turjangun
1. Desi Safiina Safira 63010190083
2. Novita Tri Wardani 63010190102
3. Engga Faratya Wilestari 63010190104
4. Lina Septiani 63010190107
HALAMAN JUDUL
PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT
AGAMA ISLAM NEGERI IAIN
SALATIGA
2021
KATA
PENGANTAR
Alhamdulillahi
rabbil’alamin. Puji syukur senantiasa kami panjatkan
kehadirat Allah SWT atas semua limpahan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada
kami, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad
SAW yang sangat kita nanti-nantikan syafaatnya di akhirat nanti.
Kami
mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat karunia-Nya, berupa
sehat fisik dan sehat akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan tugas kewirausahaan berupa proposal usaha, cara
berwirausaha mulai dari wawancara sampai pada pemasaran produk.
Tugas ini tentu tidak terlepas
dari bimbingan dan arahan dosen kewirausahaan Bapak Turjangun. Dalam
penulisan proposal ini, penulis mengakui masih
banyak kekurangan. Oleh sebab itu, dengan penuh kerendahan hati kami berharap
kepada para pembaca untuk memberikan kritik dan saran agar makalah ini dapat
menjadi makalah yang lebih baik.
Semoga proposal yang telah disusun ini
dapat bermanfaat sebagai salah satu rujukan maupun pedoman bagi para pembaca, menjadi contoh dan
menambah wawasan. Serta
lebih paham terkait tentang
gambaran dan langkah-langkah berwiarusaha.
Salatiga,
03 Oktober 2021
Penulis
DAFTAR
ISI
BAB III ASPEK PERMODALAN DAN BIAYA
A. Perincian dan Permodalan Dana
BAB IV ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
BAB
I
LATAR BELAKANG
A. Alasan Pendirian Usaha
Di
era globalisasi saat ini tentunya sangatlah sulit untuk mencari pekerjaan,
ditambah lagi dengan keadaan pandemic Covid-19 yang belum usai. Hal ini tentu
menjadi salah satu alasanmengapa di jaman ini orang-orang bnyak yang memulai
usaha baru. Alternatif yang paling mungkin dilakukan adalah berwirausaha.
Dengan berwirausaha kita tidak perlu repot -repot melamar dari suatu perusahaan
ke perusahaan lain hanya untuk sebuah pekerjaan dengan gaji yang belum tentu
sesuai dengan yang kita inginkan.
Di
sini kami mencoba untuk berwirausaha dengan menjalankan usaha bolu singkong
durian dengan nama brand kami yaitu “sirian cake”. Jadi saya harapkan dengan
usaha ini kita bisa mendapatkan pendapatan lebih dan mampu membuka lapangan
kerja baru bagi semua orang (apabila sudah berkembang). Adapun untuk
menjalankan usaha sirian cake ini juga terbilang tidak susah karena usaha
inipun bisa kita mulai dengan modal yang relatif ringan. Selain itu dengan
melakukan sedikit inovasi terhadap bolu ini dengan adonan yang kita campur dengan
singkong, maka saya rasa peluang usaha ini untuk kedepannya juga cukup
menjanjikan dan untuk bahan bakunya sendiri bisa dengan mudah kita dapatkan.
B.
Tujuan Pendirian Usaha
Adapun tujuan untuk
menjalankan usaha ini antara lain seperti berikut :
1.
Untuk memenuhi tugas mata kuliah kewirausahaan
2.
Untuk menambah penghasilan tambahan
3.
Untuk belajar berwirausaha sedini mungkin
4.
Untuk menyediakan jajanan sehat dengan berbahankan singkong dan durian
5.
Untuk membuka lapangan baru
BAB
II
ASPEK UMUM
A.
Nama
Usaha
Nama usaha adalah hal
yang sangat penting dan diperlukan supaya produk kita mudah di ingat dan di
kenal oleh semua orang khususnya target konsumen kita. Untuk usaha ini, kami
memberikan nama “SIRIAN CAKE” yang mana singkatan
dari Singkong Durian, dan ini merupakan produk
makanan berupa kue bolu olahan rumahan.
B.
Tempat
Usaha
Untuk menjalankan usaha
ini kami lebih memilih di rumah tepatnya di rumah rekan
kami Novita Tri Wardani dengan alamat rumah Dsn. Gruneng RT.07/01 Desa Jatirejo
Kec. Suruh Kab. Semarang, jadi segala aktivitas produksi dilakukan di
rumah dengan alasan :
·
Karena keterbatasan modal untuk menyewa tempat usaha / produksi
·
Karena sudah tersedianya peralatan produksi (lengkap) di rumah
·
Untuk memimalisir anggaran modal yang di keluarkan
C.
Pemilik
Usaha
Jadi usaha ini kami
mulai dengan teman sebagai partner kerja yang mana bernama :
·
Novita
Tri Wardani
·
Engga
Faratya Wilestari
·
Lina
Septiani
·
Desi
Safiira Savina
D.
Bidang
Usaha
Usaha yang kami tekuni ini merupakan usaha di bidang kuliner atau makanan.
E.
Visi
dan Misi
.
·
Menjadi
pengusahan makanan olahan singkong durian yang terkenal karena kualitas
produknya dan mampu memasok kue singkong durian ini hingga ke berbagai daerah.
·
Menciptakan
lapangan kerja untuk masyarakat sekitar
·
Meningkatkan
tarf hidup masyarakat
·
Mengajarkan
kepada masyarakat bagaimana cara
mengolah makanan berbahan dasar singkonng
F.
Motto
Motto usaha kami adalah “Halal
Lezat Sehat”
BAB
III
ASPEK PERMODALAN DAN BIAYA
A. Perincian dan Permodalan Dana
Modal Awal: Rp. 106.000.-
Biaya Variabel
No |
Nama Bahan |
Quantity |
Harga Satuan |
Jumlah |
1. |
Singkong |
1 kg |
|
Rp.
5.000,- |
2. |
Durian |
½ dari buah utuh |
|
Rp. 30.000,- |
3. |
Tepung terigu |
½ kg |
|
Rp.
9.000,- |
4. |
Mentega saset kecil |
5 buah |
Rp. 1.000 |
Rp. 5.000,- |
5. |
Telur |
¼ kg |
|
Rp.
5.000,- |
6. |
Gula pasir |
¼ kg |
|
Rp.
4.000,- |
7. |
Cocho chips rainbow |
1 ons |
|
Rp.
5.000,- |
8. |
Cocho chips drak coklat |
1 ons |
|
Rp.
5.000,- |
9. |
Keju procis |
|
|
Rp.
11.000,- |
10. |
SP/ Pengembang |
|
|
Rp.
2.000,- |
11. |
Garam secukupnya |
- |
- |
Rp. 0 |
12. |
Perasa durian |
1 buah |
Rp. 5.000 |
Rp.
5.000,- |
|
Jumlah |
|
|
Rp. 86.000,- |
Biaya tetap
No |
Nama Bahan |
Quantity |
Harga Satuan |
Jumlah |
1. |
Gas |
1 tabung kecil |
|
Rp. 18.000,- |
2. |
Plastic
mika |
1 pak |
|
Rp. 1.000,- |
3. |
Pita merah |
1 m |
|
Rp. 1.000,- |
|
Jumlah |
|
|
Rp. 20.000,- |
B. Perencanaan Penghasilan
Dalam sekali produksi menghasilkan 50 potong kue singkong durian, dan
untuk tiap potong harganya adalah Rp. 5.000,-
Jadi dalam sekali produksi
menghasilkan biaya Rp. 5.000 x 50 = Rp. 250.000,-
Laba bersih = Penghasilan Produksi – Penghasilan
Operasional
Laba bersih = Rp. 250.000 –
Rp. 106.000 = Rp. 144.000,-
NB : Untuk beberapa bahan
masih ada yang tersisa
a.
BEP (Break Even Point)
BEP adalah suatu titik tertentu dimana
pengeluaran/ biaya dan pendapatan berada pada posisi yang seimbang (titik
impas) sehingga tidak terdapat kerugian ataupun keuntungan.
Diketahui;
Biaya tetap = Rp. 86.000
Satuan per produksi = 50 potong kue
Biaya variable per unit = Rp. 20.000 : 50
= Rp. 400
Maka BEP unitnya adalah:
Biaya tetap /(Harga jual
per biji – biaya variable per unit)
BEP = Rp. 86.000 / ( Rp. 5.000
– 400 )
BEP = Rp. 86.000 / 4.600
BEP = 20,54 dibulatkan
menjadi 21 buah
Interpretasi: BEP per unit
menunjukkan 21 buah, artinya bahwa titik aman dari penjualan tersebut ialah
laku 21 buah. Artinya apabila kue hanya laku 21 biji maka penjual tidak untung
dan tidak rugi.
b.
Harga Pokok Penjualan (HPP)
HPP = Persediaan Awal
Barang Dagang + Pembelian Bersih – Persediaan Akhir
Perhitungan usaha bolu
Si-Rian cake. Akanlebih memudahkan perhitungan, satu potong kue membutuhkan
rincian modal seperti berikut:
·
Tepung terigu : Rp. 200
·
Durian : Rp. 750
·
Keju : Rp. 300
·
Singkong : Rp. 250
·
Choco chips : Rp. 250
·
Gas untuk memasak : Rp. 750
·
Coklat : Rp. 250
·
Plastic : Rp. 250
Dari detail di atas, dapat dihitungbahwa total modal untuk satu
cup/potong adalah Rp. 3.000. sealnjutnya, tentukan harga jual yang di inginkan
satu cup kue adalah Rp. 5.000
HPP
Si-Rian Cake mempunyai
persediaan stok awal sebanyak 50 potong. Total modal yang dikeluarkan untuk
persediaan awal ini adlah 50 x 3.000 = Rp. 150.000 (Stok awal)
Sementara untuk 7 hari
kedepan, Si-Rian Cake membeli bahan baku untuk 200 potong kue. Perhitungannya
menjadi 200 x 3.000 = Rp. 600.000 (Pembelian Stock)
Setelah dilkaukam
perhitungan sebelum penjualan atau stock opname, ternyata ada 5 potong kue
untuk persediaan akhir. Nilainya adalah 5 x 3.000 = 15.000 (Stok akhir)
Sekarang saatnya untuk
menghitung HPP menggunakan rumus berikut:
HPP = Stok awal + pembelian
stock + Stock akhir
HPP = Rp. 150.000 + Rp.
600.000 + Rp. 15.000 = Rp. 765.000
BAB
IV
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
A. Situasi Persaingan
Situasi persaingan untuk usaha bolu
singkong durian ini terutama di daerah tempat saya tinggal masih belum
banyak yang menekuninya, sehingga analisa persaingan usaha ini relatif masih
ringan atau mudah. Meskipun untuk beberapa daerah lain, mungkin ada juga yang
menekuni usaha yang sama namun mengingat kebutuhan pasar yang tetap besar menjadikan
usaha ini tetap memiliki peluang yang cukup menjanjikan.
B. Sasaran Usaha
Sasaran usaha dari bolu
singkong durian ini adalah para mahasiswa, anak-anak,
masyarakat umum, maupun toko-toko yang menyediakan jajanan olahan.
C.
Promosi
Penjualan
Untuk promosi
penjualan kami menggunakan media social yaitu memasarkan menggunakan media
Instagram, dipasarkan melalui story whatsap dan juga di blog.
D.
Analisa
SWOT
a.
Strength
(Kekuatan)
·
Proses
pembuatan bolu singkong durian ini mudah dibuat
·
Untuk
bahan baku cukup mudah didapatkan, dan Sebagian besar merupakan bahan-bahan
yang sudah umum dipasaran
·
Harga
bolu singkong durian ini sangat terjangkau sehingga masyarakat dari semua
kalangan dapat membelinya
·
Proses
produksi bolu singkong durian ini menggunakan bahan bahan alami dan bebas
pemanis buatan dan juga pengawet.
b.
Weakness
(Kelemahan)
·
Untuk
bahan baku buah durian sendiri jika tidak sedang musimnya maka harganya mahal
·
Produk
bolu singkong durian hanya dapat bertahan dalam kurun waktu 2-4 hari jika tidak
di simpan di dalam lemari pendingin sehingga harus segera dimakan.
c.
Opportunity (Peluang)
·
Saat
ini industry makanan sedang mengalami peningkatan sehingga memulai bisnis
makanan merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan
·
Bisnis
makanan lebih sedikit peluang ruginya dan lebih banyak untungnya
·
Produk
bolu singkong durian banyak disukai segala usia, baik anak-anak, remaja,
dewasa, maupun orangtua
d.
Threats
( Ancaman)
·
Banyaknya
produk pesaing yang menggunakan singkong dan durian sebagai bahan baku sehingga
dapat menarik minat konsumen
·
Mulai
banyak bermunculan dengan jenis makanan yang sama sehingga diperlukan inovasi
terus menerus agar bisnis tetap dapat berjalan
E.
Pasar
Yang Dibidik
Target pasar
kami adalah semua kalangan baik anak-anak, remaja, maupun orangtua. Hal ini
dikarenakan produk kami adalah olahan bolu singkong dengan rasa dan juga selai
durian sehingga cocok untuk semua kalangan.
Pemasaran
kami dengan cara menitipkan kue di took-toko, dan juga memanfaatkan media
online sebagai media pemasaran dengan Instagram, whatsapps, blog, dan juga
facebook. Berikut contoh gambar promosi kami di media sosial:
BAB
V
RISIKO USAHA
A. Risiko dan Hambatan
Berikut resiko usaha yang
dihadapi dalam proses produksi hingga pemasaran produk bolu singkong durian
adalah
1)
Banyaknya
pesaing yang menjalankan usaha yang serupa
2)
Situasi
pandemic Covid-19 yang menyebabkan pendapatan menurun sehingga mempengaruhi
penjualan produk kami
3)
Setiap
inovasi yang dilakukan untuk menghadapi pesaing pastinya membutuhkan biaya yang
banyak
4)
Kurangnya
pemahaman pasar dan juga Teknik pemasaran bolu singkong durian
5)
Jika
prosuk yang dijual tidak habis dan sudah tidak layak jual maka akan menyebabkan
kerugian
B.
Situasi
Persaingan
Persaingan
saat ini ialah banyaknya usaha lain yang serupa mengingat bolu adalah makanan
yang sudah umum dikalangan masyarakat Indonesia. Apalagi banyak pesaing yang
berlomba-lomba meningkatkan inovasinya dan menggunakan bahan baku yang sama
dengan usaha yang akan kami jalankan. Sehingga dalam proses produksi tersebut
diperlukan kreatifitas dan upgrading produk agar mampu bersaing dipasaran.
Memperbaiki tenik promosi, pengemasan dan juga menggunakan bahan baku yang
berkualitas
BAB VI
LAIN-LAIN
A. Dokumentasi
Dokumentasi Bersama Petani Singkong
Gambar pembuatan produk
Gambar Bolu Singkong Durian
BAB
VII
PENUTUP
A. Kesimpulan
Usaha yang
kami jalankan adalah “Bolu Singkong Durian” dengan menggunakan bahan baku utama
singkong dan juga buah durian. Untuk singkongnya kami gunakan sebagai bahan
campuran didalam adonan sedangkan durian kami gunakan selain campuran di adonan
juga sebagai selai dan toping bolu tersebut. Sebelum kami melakukan proses produksi kami
melakukan observasi terlebih dahulu di petani singkong untuk menganalisis laba
dan juga rugi yang akan kami dapatkan saat memulai bisnis ini. Modal awal yang
kami gunakan ialah sebesar Rp. 104.000 yang kemudian kami gunakan untuk proses
pembuatan bolu singkong durian tersebut.
Untuk media
pemasaran kami menggunakan media social seperti Instagram, Blog, dan juga
Whatsap dengan memposting foto produk dan juga testimoni untuk menarik minat
planggan. Adapun target pasar dari penjualan ini adalah semua kalangan
masyarakat baik anak-anak, remaja, dewasa, maupun orangtua.
B.
Saran
Untuk produk
bolu singkong durian sendiri merupakan produk yang cukup umum dikalangan
masyarakat sehingga sebaiknya diperlukan survei terlebih dahulu mengenai selera
masyarakat dan juga titik focus pasar. Selain itu dalam melakukan bisnis ini
diperlukan lagi pengalaman dalam mengolah produk tujuannya agar dapat
menghasilkan kualitas produk yang maksimal. Oleh karena itu perlunya belajar
dan eksperimen lebih lanjut akan menunjangan dari produk yang akan dijual
dipasaran.
Untuk penulis
sendiri tentunya kami memohon kritik dan saran dari pembaca guna meningkatkan
penulisan proposal yang lebih baik kedepannya.
Kunjungi Akun Instagram dan Channel Youtube kami di
@siriancake_Official
Link Youtube Proses Pembuatan Bolu Singkong Durian:
https://youtu.be/dMD70fVZT8s
Link aku bangga menjadi mahasiswa IAIN Salatiga:
https://youtu.be/RvM628tjd78
Komentar
Posting Komentar