Makalah Singkong Rasa Durian "Babo Dawryan"

MAKALAH USAHA SINGKONG RASA DURIAN “BABO DAWRYAN”

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan

Dosen pengampu : Turjangun



Di susun oleh Kelompok 5 :

1.      Fandi Nahl Al Fatih          63010190132

2.      Siti Annisa                                    63010190133

3.      Alicia Shali Sulistiyani      63010190149

4.      Catur Amsila Khoriyah     63010190150

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2021


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik, inayah, dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah Kewirausahaan dengan judul “MAKALAH USAHA SINGKONG RASA DURIAN “BABO DAWRYAN. Pada Bapak Turjangun selaku dosen mata kuliah Kewirausahaan. Tugas yang diberikan menambah wawasan penulis.

            Tak ada gading yang tak retak, begitulah adanya makalah ini masih jauh dari sempurna. Dengan segala kerendahan hati, saran dan kritik yang konstruktif sangat kami harapkan dari para pembaca demi perbaikan dan peningkatan kualitas penyusunan makalah dimasa yang akan datang. Dan kami berharap, semoga makalah ini bisa memberikan suatu kemanfaatan bagi kami penyusun dan para pembaca serta referensi bagi penyusun makalah yang senada di waktu yang akan datang.

 

 

 

Salatiga, 26 November 2020

 

Penulis


BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Dengan perkembangan zaman dan teknologi, orang sekarang mulai berhati – hati dalam memilih dan membeli makanan, karena pada masa ini banyak makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya. Mayoritas masyarakat menginginkan makanan yang rasanya enak dan murah, tanpa memperdulikan kandungan yang terdapat dalam makanan tersebut. Untuk itulah kami menyediakan makanan yang rasanya enak dengan harga yang cukup murah, sederhana, higenis, dan aman untuk dikonsumsi karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Hal ini juga menarik minat masyarakat untuk membelinya.

Salah satunya makanan ringan mengenyangkan yang cocok dikonsumsi saat santai sambil minum teh atau kopi, sekaligus cukup istimewa, salah satunya adalah Singkong Rasa Durian ”Babo Dawryan”. Keberadaan makanan tersebut sebagai salah satu makanan ringan mengenyangkan yang enak dan nikmat layak dikembangkan sebagai usaha alternative.

Dengan melihat potensi dan kelebihan di atas, maka kami ingin membuat usaha agar masyarakat tidak pernah lupa dengan makanan ringan Singkong Rasa Durian “Babo Dawryan”.

B.     Manfaat Usaha

1.      Manfaat ekonomi

Usaha singkong rasa durian “Babo Dawryan” ini cukup menjajikan, karena keuntungan yang didapat cukup besar. Kami menawarkan jasa COD (Cash On Delivery) untuk masyarakat salatiga da sekitarnya. Agar dapat memberikan kemudahan bagi pelanggan dengan memberikan harga yang murah tetapi dengan produk singkong yang berkualitas dan terjamin kesehatannya. Dengan usaha ini diharapkan dapat memberikan keuntungan.

2.      Manfaat social

·         Bagi pemilik

Dengan melihat peluang ini diharapkan usaha ini dapat menghasilkan keuntungan yang besar lewat penjualan ketika mengadakan PO (Pre Order). Keuntungan yang dapat diperoleh pemilik usaha yaitu dapat menjadikan sebagai pengalaman dalam berbisnis, serta dapat menjadikan pembelajaran dalam menjalankan bisnis – bisnis yang lebih besar.

·         Bagi masyarakat

Dengan adanya singkong rasa durian ini, dapat menjadikan alternative bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan makanan ringan mereka. Selain itu, secara tidak langsung dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan, karena apabila usaha ini berkembang maka membutuhkan tenaga kerja untuk membantu kelancaran usaha.

C.    Rumusan Masalah

1.      Bagaimana hasil dari wawancara antara mahasiswa dengan petani singkong?

2.      Bagaimana pembuatan olahan singkong?

3.      Bagaimana perhitungan HPP?

4.      Bagaimana menganalisis laba kotor dan laba bersih?

D.    Profil Usaha

Nama usaha : Babo Dawryan

Jenis usaha : Kuliner

Alamat online :

1.      Instagram : @babo_dawryan

2.      Wa : 083836601622

Pemilik :

1.      Fandi Nahl Al Fatih

2.      Siti Annisa          

3.      Alicia Shali Sulistiyani

4.      Catur Amsila Khoriyah


E.     Visi, Misi, dan Tujuan Usaha

Visi :

            Menjadikan singkong rasa durian sebagai makanan mengenyangkan yang digemari oleh semua kalangan masyarakat di Indonesia.

Misi :

1.      Memberikan kualitas terbaik.

2.      Memberikan pelayanan yang terbaik.

3.      Memasarkan singkong rasa durian kepada seluruh kalangan masyarakat mulai dari teman terdekat.

Tujuan Usaha:

1.      Memperoleh keuntungan yang sebesar – besarnya.

2.      Menambah pengalaman kewirausahaan dalam melakukan kegiatan usaha.

3.      Menambah pengalaman ilmu pengetahuan kewirausahaan dalam melakukan kegiatan usaha.

4.      Mewujudkan kemampuan dalam berwirausahaan untuk meningkatkan kualitas diri dalam berwirausaha.

F.     Produk

Produk yang kami tawarkan adalah olahan singkong dengan rasa durian yang dibuat gemblong dan  berisikan durian pada bagian tengah gemblong. Kami menawarkan frozen food dan juga siap makan. Kami menambahkan berbagai topping pada olahan singkong siap makan agar lebih menarik pembeli. Olahan singkong yang kami buat ini dibentuk sedemikian rupa dan lebih bervariasi tidak seperti bentuk gemblong yag dijual dipasaran.

 


BAB II

PEMBAHASAN

A.    Hasil wawancara antara mahasiswa dengan petani

Nama Petani    : Bapak Parimin

Alamat            : Jurang Gunting RT 03/ RW 05 Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga

Hasil wawancara :

Awal mula Bapak Parimin menanam singkong sekitar 7 tahun yang lalu sampai saat ini dimulai dari segi hobi bercocok tanam dan juga untuk mengisi waktu luang serta beliau juga memiliki latar belakang keluarga petani.

Beliau mengatakan bahwa dalam menanam singkong perawatannya sangat mudah dan murah  jadi cocok untuk mengisi waktu luang. Menurut beliau menanam singkong selain mudah dan murah juga memiliki manfaat dari mulai daun bisa dijadikan sayur, batangnnya ditanam kembali dan singkongnya dijual ataupun diolah sendiri menjadi makanan untuk sehari-hari. Tetapi ada beberapa kendala yang dialami oleh beliau selama 7 tahun sebagai petani singkong yaitu banyaknya tikus yang membuat gagal panen atau hasil singkong yang dipanen tidak maksimal. Selain karena tikus yang membuat hasil panen tidak maksimal, beliau juga merasa sedih ketika harga singkong murah/minim tidak sesuai dengan tenaga yang dikeluarkan oleh beliau.

Setelah panen beliau menjual/mewarkan hasil panen singkong ke produsen tape, gethuk dan kripik karena menurut beliau hasil singkong beliau lebih cocok untuk diolah menjadi tape, gethuk dan kripik. Tidak dijual ke pasar/pengepul karena harganya tidak cocok atau terlalu murah. Biasaya dijual 2.500/KG diantar sampai kerumah pembeli.

B.     Pembuatan olahan singkong

Untuk membuat olahan singkong menjadi gemblong isi durian, proses pembuatan dan bahan – bahannya sebagai berikut:

Bahan:

·         Singkong secukupnya

·         Garam secukupnya

·         Vanili secukupnya

·         Selai durian

Cara membuat:

·         Kupas singkong, lalu cuci hingga bersih.

·         Kukus singkong sampai matang, lalu haluskan dan beri garam secukupnya  serta vanili, tumbuk hingga halus.

·         Ambil sedikit adonan singkong yang sudah dihaluskan, lalu cetak adonan sesuai selera.

·         Beri isian pada tengah adonan yang hendak dicetak, lalu tangkupkan cetakan.

·         Panaskan minyak yang banyak, jika minyak sudah panas lalu masukan gemblong yang sudah dicetak.

·         Goreng dengan api sedang, agar gemblong matang merata. Jika gemblong sudah berwarna kecoklatan lalu angkat dan tiriskan.

·         Gemblong siap disajikan dengan berbagai topping.

C.    Perhitungan HPP

Daftar bahan baku untuk membuat 80pcs gemblong isi durian :

1.      Goreng

·         I pcs

No

Bahan

kebetuhan

satuan

harga

harga satuan

1

Singkong

3.00

kg

12000

150.00

2

Selai

0.50

kg

17500

218.75

3

Garam

10.00

g

140

1.75

4

Vanili

2.00

g

1000

12.50

5

Minyak

1.00

liter

15000

187.50

6

Gas

 

 

10000

125.00

7

Kardus

1.00

pcs

1000

12.50

8

kap kertas

50.00

pcs

1625

20.31

9

Sticker

64.00

pcs

78.125

0.98

10

inventaris, transpotasi, dan tenaga

 

 

3000

37.50

Total

766.79

 

 

laba 1 pcs

40%

306.72

Total

1073.50

dibulatkan

Rp 1200,00

 

·         1 box (isi 4 pcs)

No

Bahan

kebutuhan

satuan

harga

harga 1 box

1

Singkong

3.00

kg

12000

600.00

2

Selai

0.50

kg

17500

875.00

3

Garam

10.00

g

140

7.00

4

Vanili

2.00

g

1000

50.00

5

Minyak

1.00

liter

15000

750.00

6

Gas

 

 

10000

500.00

7

Kardus

1.00

pcs

1000

50.00

8

kap kertas

50.00

pcs

1625

81.25

9

Sticker

64.00

pcs

78.125

3.91

10

inventaris, transpotasi, dan tenaga

 

 

3000

150.00

 

Total

3067.16

 

laba 1 pcs

40%

1226.86

Total

 

4294.02

dibulatkan

Rp 5.000,00


2.      Frozen

·         1 pcs

No

Bahan

kebtuhan

satua

harga

harga satuan

1

Singkong

3.00

kg

12000

150.00

2

Selai

0.50

kg

14000

175.00

3

Garam

10.00

g

140

1.75

4

Vanili

2.00

g

1000

12.50

5

Kardus

1.00

bh

1000

12.50

6

Freezer

 

bh

1500

18.75

7

Sticker

64.00

bh

78.125

0.98

8

gas

3.00

kg

10000

125.00

9

inventaris, transpotasi, dan tenaga

 

 

3000

37.50

Total

533.98

 

laba 1 pcs

40%

213.59

Total

747.57

dibulatkan

Rp 800,00

 

·         1 box (isi 7 pcs)

No

Bahan

kebtuhan

satua

harga

harga satuan

1

Singkong

3.00

kg

12000

1050.00

2

Selai

0.50

kg

14000

1225.00

3

Garam

10.00

g

140

12.25

4

Vanili

2.00

g

1000

87.50

5

Kardus

1.00

bh

1000

87.50

6

Freezer

 

bh

1500

131.25

7

Sticker

64.00

bh

78.125

6.84

8

gas

3.00

kg

10000

875.00

9

inventaris, transpotasi, dan tenaga

 

 

3000

262.50

Total

3737.84

  

laba 1 box

40%

1495.13

Total

5232.97

dibulatkan

Rp 6.000,00

 

D.    Analisis laba kotor dan laba bersih

Laba kotor dan laba bersih untuk 80 pcs gemblong rasa durian

1.      Laba kotor

Penjualan bersih = Rp 80.000,00

HPP = Rp 63.500,00

Laba kotor       = penjualan bersih – HPP

                        = 80.000 – 63.500

                        = Rp 16.500,00

2.      Laba bersih

Laba kotor = Rp 16.500,00

Beban usaha = Rp 3000,00

Laba Bersih     =  laba kotor – beban usaha

                        = 16.500 – 3000

                        = Rp 13.500,00

 


BAB III

PENUTUP

A.    Kesimpulan

Produk yang kami tawarkan adalah olahan singkong dengan rasa durian yang dibuat gemblong dan  berisikan durian pada bagian tengah gemblong. Kami menawarkan frozen food dan juga siap makan. Agar produk yang kami tawarkan ini diterima oleh masyarakat, kami membuat produk ini lebih bervariasi dari olahan singkong yang lain. Kami membuat produk yang berkualitas, lezat dan harganya terjangkau oleh semua kalangan masyarakat.

B.     Saran

Dalam memulai usaha ini kami berharap adanya saran positif yang bersifat membangun untuk pengembangan usaha kami untuk menarik miat masyarakat terhadap produk kami.


Link Video Youtube

https://youtu.be/sTIOheL3trs

https://youtu.be/5p6nz2-ROKM

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Proposal Gabin Fla Tape Durian

Makalah Proposal Usaha Tela-tela Singkong

MAKALAH PROPOSAL USAHA “GETHUK LINDRI RASA DURIAN SAKTI MAS”